Pekanbaru, Selasa, 9 Desember 2025 — Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Provinsi Riau menerima kunjungan dari Balai Veteriner Bukittinggi dalam rangka penyampaian hasil PMSRCM (Pengujian Monitoring Surveilans Residu, Cemaran Mikroba, dan Cemaran Kimia) serta monitoring Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet).
Kunjungan ini diterima langsung oleh Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau, Ibu Dra. Mimi Yuliani Nazir, Apt., M.M., yang sekaligus memimpin jalannya rapat koordinasi.
Pemaparan materi disampaikan oleh drh. Rudi Harso Nugroho, M. Biomed dan Bapak Arif Budiman, A.Md dari Balai Veteriner Bukittinggi berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap sejumlah sampel produk hewan, termasuk dari Rumah Potong Hewan (RPH) dan Tempat Pemotongan Unggas (TPU) yang berada di Provinsi Riau.
Materi yang disampaikan mencakup:
- Kondisi keamanan pangan asal hewan berdasarkan hasil uji laboratorium,
- Temuan terkait cemaran biologis maupun kimia pada sampel tertentu,
- Evaluasi penerapan sistem higiene sanitasi, biosekuriti, serta rantai dingin di RPH dan TPU,
- Rekomendasi teknis untuk peningkatan pengawasan dan penerapan standar keamanan pangan.
Pertemuan ini menjadi bagian dari upaya penguatan kebijakan Kesmavet di Provinsi Riau melalui pengawasan berbasis data laboratorium, serta memastikan bahwa produk hewan yang beredar memenuhi standar aman, sehat, utuh, dan halal (ASUH).
DPKH Provinsi Riau bersama Balai Veteriner Bukittinggi berkomitmen untuk menindaklanjuti hasil evaluasi ini dalam bentuk penguatan pembinaan teknis, peningkatan sarana dan prasarana, serta koordinasi lintas instansi untuk mendukung keamanan pangan asal hewan di Provinsi Riau.




